Skip to content

Landasan Ketiga Ma'rifatu Nabiyyikum Muhammad - Dalil bahwa Hijrah Adalah Kewajiban Bagian 3

beliau mendatangkan ucapan al-baghowi

berkata al-baghowi rahimahullah,

sebab turunnya ayat ini (Qs. al-ankabut ) tentang orang-orang islam yang berada di mekkah, yang tidak berhijrah. yang berhijrah banyak (abu bakar, umar bin khattab, usman bin affan, abdurahman bin auf, saad bin abi waqash, dan seterusnya).

ada beberapa orang islam yang ternyata tidak berhijrah, tetap memilih tinggal di kota mekkah.

ناداهم الله باسم الإيمان

Allah memanggil dengan nama iman, yaitu dengan firmanNya (Qs. al-ankabut: 56)

يَٰعِبَادِىَ ٱلَّذِينَ ءَامَنُوٓا۟

wahai hamba-hamba Ku yang beriman

Allah masih mensifati mereka dengan keimanan, ini menunjukkan bahwasanya meskipun mereka meninggalkan hijrah, mereka berdosa dengan sebab meninggalkan hijrah. tapi perbuatan meninggalkan hijrah tadi tidak sampai mengeluarkan mereka dari agama islam. buktinya Allah masih menamakan mereka dengan iman, bahkan memanggil mereka dengan iman.

يَٰعِبَادِىَ ٱلَّذِينَ ءَامَنُوٓا۟ إِنَّ أَرْضِى وَٰسِعَةٌ فَإِيَّٰىَ فَٱعْبُدُونِ

(Qs. al-ankabut: 56)

wahai hamba-hamba Ku yang beriman, sesungguhnya bumi Ku ini adalah luas, maka hendaklah kalian menyembah kepada Ku

yaitu jangan kalian menetap di daerah tersebut, yang menjadikan kalian mungkin dipaksa oleh orang-orag kafir untuk menyembah kepada selain Allah, atau melakukan kebid’ahan, atau melakukan maksiat minimal.

maka hendaklah kalian hanya menyembah kepada Ku

ucapan al-baghowi ini adalah ucapan dengan makna, sebagaimana beliau dahulu menukil ucapan ibnu Katsir (itu juga dengan makna). ucapan imam Syafi’i juga dengan makna; didalam tafsir al-baghowi.

beliau mengatakan ketika menafsirkan firman Allah,

يَٰعِبَادِىَ ٱلَّذِينَ ءَامَنُوٓا۟ إِنَّ أَرْضِى وَٰسِعَةٌ فَإِيَّٰىَ فَٱعْبُدُونِ

(Qs. al-ankabut: 56)

kita tidak menemukan disini, hal yang berkaitan dengan ucapan

ناداهم الله باسم الإيمان

Allah memanggil mereka dengan nama iman

wallahu’alam, apakah makna

ناداهم الله باسم الإيمان

disebutkan oleh beliau dalam kitab beliau yang lain? wallahu’alam mungkin saja bukan di dalam tafsir al-baghowi, tapi dalam kitab yang lain. ini perlu mencari lagi kira-kira kitab apa disitu beliau menukil ucapan atau mengambil kesimpulan dari firman Allah,

يَٰعِبَادِىَ ٱلَّذِينَ ءَامَنُوٓا۟ إِنَّ أَرْضِى وَٰسِعَةٌ فَإِيَّٰىَ فَٱعْبُدُونِ

bahwasanya mereka masih sebagai muslim, masih dianggap sebagai orang yang beriman karena dipanggil oleh Allah dengan panggilan al-iman, kecuali seperti dinukil disini dari muqatil dan juga kalbi,

نزلت في ضعفاء مسلمي مكة

tafsirnya menunjukkan bahwasanya mereka masih orang-orang islam